Koransalam - Tim Satgas Tinombala yang terdiri dari gabungan Polisi dan TNI terlibat baku tembak dengan kelompok teroris Santoso di kawasan hutan Poso, Sulawesi Tengah pada Senin 18 Juli . Baku tembak itu dikabarkan menewaskan dua orang dan satu diantaranya diduga Santoso.
Menurut Kalpolda Sulawesi Tengah, Brigjen Pol Rudi Sufahriadi, salah satu jenazah kelompok teroris memiliki kesamaan dengan Santoso. Namun, pihaknya belum mengetahui secara pasti apa jenazah itu benar Santoso atau bukan.
Senada dengan Rudi, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga belum berani memastikan kabar tertembaknya buronan teroris kelas dunia tersebut. Tito juga mengatakan ada tiga orang anggota teroris yang berhasil melarikan diri dalam baku tembak itu.
Tito memaparkan jika sejak melakukan operasi ini, sebanyak 3 ribu pasukan gabungan yang diturunkan berhasil melakukan penyekatan dan pengejaran terhadap kelompok Santoso. Kelompok teroris tersebut diperkirakan hanya tinggal berjumlah 21 orang.
No comments:
Post a Comment